Menu
 

Orangtua harus menyiasati pengaturan perangkat keras untuk mengatasi dampak negatif internet terhadap anaknya. Demikian dikatakan pemerhati teknologi Dominikus Susanto."Bukan gadget yang menimbulkan dampak negatif, tetapi konten," kata Susanto dalam bincang-bincang "Gadget dan Internet Untuk Anak, Yes or No?", di Jakarta, Sabtu (15/11).Menurut dia, banyak anak menggunakan ponsel pintar atau komputer tablet untuk mengakses internet sehingga orangtua harus mencegah mereka agar tidak mengakses situs yang tidak sesuai.Bila menggunakan perangkat iOS, orangtua sebaiknya mengunci aplikasi tertentu, misalnya video game, agar anak hanya dapat mengakses aplikasi tersebut saat menggunakan perangkat.Sementara itu, bila menggunakan Android, orangtua dapat mengatur saringan konten di Play Store agar anak tidak dapat mengunduh aplikasi yang tidak sesuai dengan usianya.Bila menggunakan komputer, orangtua juga sebaiknya mengatur situs-situs yang boleh diakses anak dan memonitor aktivitas anak di jejaring sosial dengan memanfaatkan aplikasi tertentu, misalnya www.socialshield.com."Internet dengan kontrol sehingga jadi sesuatu yang positif," kata dia.Ia mengatakan gadget dan internet memiliki dampak positif bila dimanfaatkan dengan baik, seperti membuat anak terbiasa dengan perangkat komputer, menstimulasi imajinasi, kemampuan berbahasa bila memainkan permainan berbahasa asing dan meningkatkan semangat untuk menang.Bila digunakan tidak tepat, gadget dan internet akan membuat kemampuan bersosialisasi menurun, bullying di dunia maya hingga gangguan kesehatan.Penulis: /EPR


Sumber:Antara


View the original article here

Posting Komentar Blogger

 
Top